Inilah sebuah kenangan antara aku dan kamu
Kenangan yang akan terus terkunci dalam hidup
Tidak
Tidak ada yang meluapkan dan membuangnya
Sebuah kenangan yang menyatakan hati, bukan menyatukan
Memperhitam segenap lara, memutihkan sejumput asa
Bukan
Bukan untukmu semua kenangan
Telah lama kau semangati apa yang sering kurasa itu lemah
Menyemangati diriku walau mungkin kau takkan pernah tahu
Semua
Semua yang telah kau berikan sebagai kenangan
Semua yang telah tertulis dan semua yang terbaik untukmu
Biarlah semua untukmu dan tak perlu kau anggap aku
Aku
Aku cukup mendengar sedikit bisikan yang berlimpah
Jangan kau salahkan dirimu atau melihat segalanya salahmu
Tidak, kau telah berarti bagiku dan menjadi yang indah
Biar
Biarlah semua dapat kukisahkan kenangan ini bersama anakku kelak
Kau, tetap menjadi kenangan indahku
Selama jejak hidupku masih dapat menapakkan tanah ini.
Dituliskan di Jakarta, 6 Maret 2006. Di Perpustakaan Fakultas Kedokteran Unika Atma Jaya Jakarta. 15:27 WIB dalam kekangan awan bermendung.