Sabtu, 20 Desember 2008

Aku, Dua-Satu

Aku kini dalam hamparan pasir
Putih dengan segala limpahannya
Langit terbendung dengan kalahnya mentari
Aku hanya terduduk dan tersungging tawa


Burung laut pun tak menyadari hadirku
Mereka terbang tinggi seakan menembus langit
Ketam kecil pun begitu
Melanglang tanpa berkelit


Aku menatap garisan tanganku
Yang kian tergerus oleh waktu
Segala alirnya melafalkan hidup
Dengan segala terang dan redup


Aku melirih dalam telutan
Bertitikan dalam simpuhan
Aku tak merasa penuh adanya
Aku melihat buaian hampa


Aku sentak terbangun dari duduk
Aku berkecamuk dan berserapah
Gusti, senihil inikah Aku?
Yakinkah aku melangkah tanpa jejak?


Tiada tedeng aling
Bayu megah menghempas ragaku
Aku tersungkur
Aku hanya mampu merintih


Tanpa sadar bagiku
Aku melihat lenganku
Ah, ini sebuah tanda luka
Ketika aku dengan segala kenakalanku
Tampak kakiku
Tergores semasa aku mengasah asaku


Aku terhenyak luluh
Titikan kedua menyurup batin
Sesal bagiku menohok diri
Aku kembali bertelut pada Gusti


Aku tersadar
Aku, diriku dengan segala adanya
Masa masih memberiku pintu
Buku dengan lembarannya


Aku pun bangkit dari hamparan pasir
Aku melihat lintasan kalam
Dengan jiwa perdana
Dan langitpun bercerah
Menyambut aku sang dua satu


Jakarta, 20 Desember 2008

Kamis, 18 Desember 2008

Dissidia Final Fantasy: Download!

Dissidia ~ Dissidia ~ Kyaaa desu!

Kemarin, James menelepon:
James: "Hau, Dissidia dah keluar!!"
Hau: ... ... (tak bisa berkata) ... yakin jam?
James: Di Pspisoz

Bukannya gimana ya, releasenya yang resmi besoknya. 18/12

Ok, akhiirrrnya! Setelah tidak bisa mengecap kedahsyatan konsol generasi baru. Pada akhirnya Dissidia! Walau di PSP. Selain FF:CC, FF XII Agito, game ini menjadi alasan untuk membeli PSP ini. Hehehehe....

Tapi sayang masih Jepang...

Yang paling swt, James pada malam hari SMS. "Hau, hentikan downloadnya!" "Kenapa Jam?" "Di PSPIsoz palsu"

Hau tak bisa berkata.

Melihat semua file unduhan di Pspisoz sudah selesai dan siap dicicipi. Bagaikan Keroro menangisi gundam rakitannya terkena Tamama Impact.

Okey...

Waktunya mengunduh lagi....

Rabu, 17 Desember 2008

Sang Gusti

Inilah kembali takbir menggema
Tertoreh dalam segala hidup
Kalam menjadi malam
Pelita terliputi gulita


Sungguhlah Sang Gusti memahami
Mimpi dan hasrat
Limpah dan galau
Segala sisi tersentuh dengan sentuhanNya


Sang Gusti,
Inilah hambaMu yang mengejar mimpi
Terasuki berbagai lirihan
Masa mengejar dan takkan swasirna


Gusti,
Engkaulah sang patih dalam perjuanganku
Langkahmu menjadi tauladan hidup
Aku ingin bertukar canda bersamaMu....


-Hau yang mengejar mimpi, dalam persimpangan...

Selasa, 09 Desember 2008

Mengeluh, Lagi?

Which one that I should choose?


Ini akan menjadi post yang nggak jelas. Hehehe. Cuma mau menumpahkan isi pikiran saja. Ujian kali ini cukuo banyak sih, dan sepertinya sisi badaniah belum mampu bersiap. Masih terkantuk-kantuk.

Berusaha untuk memberi kesemangatan dan motivasi. Bukan saatnya mengeluhkan apa yang ada di dunia ini. Dengan segala situasi dan kondisi. Apalagi menyesal.

Tidak ada lagi keluhan. Jika tidak langkahpun tidak akan berada. Saya pun tak ingind etik terbuang hanya karena mengeluh dan akhirnya tidak ada makna yang terhasilkan. Detik pun tersampahkan percuma.

Semangat hidup....!!!!!!!